DESKJABAR – Balai Perlindungan Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat (BPP Disbun Jabar) siap membina kesehatan tanaman perkebunan pada tanah reformasi agraria di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor.
Lokasi dimaksud adalah di Desa Cibedug, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, yang merupakan eks hak guna usaha (HGU) perkebunan besar. Pada lokasi itu terdapat banyak tanaman pala, cengkeh, dan kopi arabika.
Komoditas pala, cengkeh, dan kopi, merupakan komoditas perkebunan dengan pasar yang bagus. Agar produktivitas tanaman tetap bagus, faktor perlindungan tanaman dari serangan hama dan penyakit dipentingkan.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, Gandjar Yudniarsa melalui Kepala BPP Mochamad Sopian Ansori, Jumat, 10 Januari 2025, menyebutkan, sudah dilakukan survey pada rencana lokasi prioritas reforma agraria di Kelompok Tani Ciaul Maju Bersama, Desa Cibedug, Kec. Ciawi, Kabupaten Bogor.
“BPP Disbun Jabar siap dalam pengendalian organisme pengganggu tumbuhan (OPT) komoditas pala pada tanah obyek reformasi agraria (tora) di Cibedug, Ciawi, Bogor itu,” ujarnya.
Tanah eks HGU yang menjadi obyek tora di Desa Cibedug, Ciawi, Bogor, disebut-sebut telah direncanakan sejak tahun 2024. Luasnya, adalah 250 hektare, dan sudah ditinjau Menteri ATR/BPN, AHY pada tahun 2024, bahkan dikabarkan sudah ada Kepgub Jawa Barat.
Sumber Berita : https://deskjabar.pikiran-rakyat.com/jabar/pr-1138955679/bpp-disbun-jabar-bina-kesehatan-tanaman-tanah-reforma-agraria-di-ciawi-bogor
Penulis: Kodar Solihat
